Nama : 1.
Indra Dwika (53410517)
2. Nanda Aria
Putra (54410905)
3. Ridho
Apriyanto (55410907)
Kelas : 4 IA 06
Struktur Bagian
Tugas setiap bagian
- General Manager: manajer yang memiliki tanggung jawab seluruh bagian / fungsional pada suatu perusahaan atau organisasi. Manajer umum memimpin beberapa unit bidang fungsi pekerjaan yang mengepalai beberapa atau seluruh manajer fungsional. Pada perusahaan yang berskala kecil mungkin cukup diperlukan satu orang manajer umum, sedangkan pada perusahaan atau organisasi yang berkaliber besar biasanya memiliki beberapa orang manajer umum yang bertanggung-jawab pada area tugas yang berbeda-beda.
- Memberikan laporan kemajuan cabang kepada
Direksi Pusat termasuk keuangannya.
- Mengambil semua tindakan yang diperlukan agar
cabang berjalan lancar.
- Menjalankan Program Perusahaan untuk cabang
itu/mengejar target.
- Berhak atas promosi dan bonus jika cabang maju
melebihi target Perusahaan.
3. Manajer : manajer yang memiliki
tanggung jawab pada satu bagian fungsional perusahaan atau organisasi saja dan
tidak ikut campur pekerjaan fungsional pada bagian lain. Contohnya adalah
seperti manajer keuangan, manajer pemasaran, manajer akuntansi, manajer
operasional, manajer hrd, dan banyak lagi contoh lainnya.
4. Supervisor
: supervisor berada di level tengah, yaitu di antara para atasan pembuat
kebijakan dan di antara para staf pelaksana rutinitas di lapangan. Dengan
fungsi kerja yang berada di antara itu, maka tugas utama supervisor adalah
melakukan supervisi terhadap para staf pelaksanan rutinitas aktivitas bisnis
perusahaan sehari-hari. Supervisor adalah level kepemimpinan yang tidak boleh
membuat kebijakan yang bersifat strategis, tapi hanya menerjemahkan dan meneruskan
kebijakan strategis atasannya kepada para bawahan untuk dikerjakan secara
efektif dan produktif. Oleh karena itu, seorang supervisor harus memiliki
kompetensi berkualitas tinggi yang mencakup keterampilan membangun relasi di
antara atasan dan bawahan; keterampilan terhadap fungsi dan peran kerja agar
mampu bekerja secara optimal, kreatif, efektif, berkualitas, produktif,
efisien, bersinergi, dan cerdas melakukan supervisi terhadap bawahan;
keterampilan kecerdasan emosional dan mind set positif.
5. Staff Administrasi : melaksanakan
kegiatan pelayanan kantor, penyediaan fasilitas dan layanan administrasi
perkantoran, sesuai ketentuan yang berlaku untuk mendukung kelancaran
operasional perusahaan.
Tanggung Jawab
Utama :
o
Melaksanakan aktifitas penyiapan ruang kerja dan
peralatan kantor untuk seluruh pegawai, untuk memastikan ketersediaan ruangan
kerja dan peralatan kantor bagi setiap pekerja sesuai dengan jenis pekerjaan
dan jabatan.
o
Melaksanakan aktifitas renovasi gedung
kantor/kerja, untuk memastikan semua gedung kantor selalu siap operasional.
o
Melaksanakan kegiatan surat-menyurat,
dokumentasi dan pengarsipan, untuk memastikan dukungan administrasi bagi
kelancaran kegiatan seluruh karyawan.
o
Membuat rencana dan mengevaluasi kerja harian
dan bulanan untuk memastikan tercapainya kualitas target kerja yang
dipersyaratkan dan sebagai bahan informasi kepada atasan.
o
Membuat perkiraan biaya tahunan yang berkaitan
dengan kegiatan office administration, sebagai rekomendasi pembuatan anggaran
departemen General Affair.
o
Melaksanankan akan adanya kebutuhan dan
pengadaan alat tulis kantor, peralatan kantor, peralatan kebersihan dan
keamanan kantor serta layanan photocopy dan penjilidan.
o
Mengawasi pelaksanaan kebersihan dan kenyamanan
ruang kantor dan keamanan kantor.
6. Depcolector : melakukan tagihan ke client karena tidak melakukan kesepakatan yang sesuai dengan perusahaan.
7. Marketing Retail/ Project : menjual
produksi perusahaan dengan menggunakan berbagai macam strategi, agar barang
yang di produksi dapat bersaing dengan barang lain dan dapat diterima oleh
konsumen sehingga nantinya barang tersebut laku dijual dan mendatangkan
keuntungan bagi perusahaan.
Struktur Recruitment
Pada bagan perekrutan diatas ini
terdapat 4 tahapan yang harus dilalui oleh calon karyawan sebelum diterima di
perusahaan tersebut. 4 tahapan itu antara lain :
Pada tahap ini dilihat berkas –
berkas surat lamaran calon karyawan yang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan
oleh perusahaan disetiap bagian pekerjaannya.
Pada
tahap ini calon karyawan melakukan ujian secara tertulis setelah lolos uji
kriteria untuk masing – masing bagian pekerjaan. Biasanya ujian tertulis ini
didasari dengan kemampuan akademik calon karyawan.
Pada
tahap ini pihak perusahaan akan melihat segi
bicara dari masing - masing calon karyawan secara langsung. Yang mengikuti
tahap ini pun yang lolos uji test tertulis.
Ditahap
ini lah bagi mereka calon karyawan sudah lolos semua seleksi maka mereka
pu telah diterima menjadi karyawan perusahaan
tersebut sesuai bidang yang diinginkan.
Sistem Penggajian
Penjelasan :
§ Data
– data karyawan selama sebulan disiapkan dahulu untuk dilakukannya presensi.
§ Lalu
data – data karyawan yang sudah di presensikan kemudian direkap oleh bagian
PSDM/ HCD.
§ Setelah
bagian PSDM/ HCD selesai melakukan presensi data tersebut diserahkan kepada
bagian keuangan.
§ Bagian
keuangan pun mengolah data hasil presensi yang dimana data hasil presensinya
tersebut untuk dibuatkannya slip gaji.
§ Slip
gaji yang sudah dibuat oleh bagian keuangan diserahkan ke bagian manager,
sedangkan laporan penggajian diserahkan ke bagian keuangan dan manager pun
juga.
§ Setelah
manager menerima slip gaji dan laporan slip gaji, manager pun melakukan
validasi dari slip gaji tersebut.
§ Lalu
sesudah slip gaji telah di validasi oleh manager, bagian keuangan mengambil
laporan slip gaji beserta uang untuk pembayaran gaji karyawan.
§ Bagian
keuangan pun membagikan gaji beserta slip gaji yang telah di validasi ke
karyawan.
§ Selesai.